Awal Bros Group Ekspos Project Kelapa Sawit Terintegrasi KITB

Berita1006 Dilihat

Siak – Keberadaan Kawasan Industri Tanjung Buton di kawasan Pesisir Kabupaten Siak menjadi magnet bagi para Investor untuk menanamkan modalnya. Terlebih lagi setelah Maret lalu KITB Kabupaten Siak masuk dalam program Kemudahan Layanan Investasi Langsung Konstruksi (KLIK) dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia.

Bertempat diruang rapat pucuk rebung Kantor Bupati Siak dihadapan Sekretaris Daerah Kabupaten Siak H. T. Said Hamzah yang didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan H. Hendrisan S.Sos, M.Si PT. Awal Bros Group melakukan ekspos rencana pembangunan project industri Hulu-Hilir kelapa sawit terintegrasi tanjung buton, Senin (5/11/2018).

Budi Pranoto yang mewakili Manajemen PT. Awal Bros Group menyampaikan bahwa dipilihnya KITB sebagai kawasan pengembangan project kelapa sawit ini manajemen yang telah melakukan survey daerah dan KITB memiliki potensi yang sangat besar dan potensial dalam pengembangan kawasan bisnis persawitan di Provinsi Riau.

Kawasan Kabupaten Siak memiliki tanah yang subur dan luasan perkebunan sawit yang sangat luas dengan potensial kelautan dengan laut yang dalam dan telah memiliki dermaga bertaraf Internasional di KITB.

Berdasarkan analisa expert terhadap KITB PT. Awal Bros Group berharap mendapatkan area industri dengan luas lahan kurang lebih 63 hektar dan berada di tepi laut. Mengingat komoditi yang dihasilkan dari industri ini yang mudah beku dengan suhu tertentu dan segera harus dikapalkan melalui pipa salur.

Pihak PT. Awal Bros Group juga menambahkan bahwa pengembangan project kelapa sawit ini juga berintegrasi dengan lingkungan. Saat ini PT. Awal Bros Group sudah benar siap untuk menjalankan industri ini yang direncanakan per Januari 2020 untuk melakukan komersial produksi dan tinggal menunggu kesediaan, dukungan dan perizinan dari Pemerintah Kabupaten Siak.

Sekretaris Daerah Kabupaten Siak mengatakan bahwa pemerintah Daerah Kabupaten Siak mengkaji tawaran ini berkaitan pula dengan progres dan aktivitas KITB yang sudah berjalan saat ini. Selanjutnya akan diskusikan dengan stake holder yang berkaitan dengan KITB.

Sumber : MC Kab. Siak, 7 November 2018

eq_medcen

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WordPress › Galat