Peserta Rakor Rabies Se Sumatera Kunjungi Istana Siak

Berita487 Dilihat

Peserta Rapat Koordinasi Rabies se-Sumatera yang dilaksanakan di Pekanbaru beberapa waktu yang lalu, melakukan kunjungan wisata ke negeri Istana. Daerah bekas Kerajaan Islam itu, memiliki daya tarik tersendiri selain jarak yang cukup dekat dengan ibukota propinsi.

Selepas sholat zuhur dan berziarah ke makam Sultan, pesera rakor diajak melihat istana, pasar seni, kelenteng, dan menyusuri Tepian Bandar Sungai Jantan. Tidak sedikit pujian dan kekaguman dari peserta rakor tersebut, mulai dari kebersihan, keramahan dan aset peninggalan istana yang terawat. Tidak luput pula komentar seru dari peserta terhadap masakan pacri terong dan asam pedas tapah serta ikan salai selais.

125 orang yang terdiri dari kepalas dinas dan kepala bidang provinsi dan kabupaten se Sumatera itu tidak lupa membeli oleh-oleh, baik bahan dari dekranas, maupun dari pasar seni Siak, tanjak, batik Siak, dan pernak-pernik lainnya sangat diminati oleh pengunjung.

Dilain kesempatan, Bupati Siak Drs. H. Syamsuar, M.Si menyebutkan masih banyak potensi objek wisata yang bisa dikunjungi. Seperti Danau Naga Sakti di Pusako, Jembatan Teluk Masjid, hutan mangrove di rawa mekar jaya di Sungai Apit, makam Putri Kaca Mayang di Koto Gasib, makam Tengku Buang Asmara di Mempura, dan lain-lain.

Terkait hal tersebut Bupati dua periode itu telah melakukan upaya terhadap pengembangan usaha ekonomi kreatif di Siak. Serta langkah-langkah inovasi untuk promosi potensi Siak ke tingkat Nasional bahkan Internasional. Misalnya menjalin kerjasama dengan Bandung Creatif City Forum (BCCF) dan Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) untuk pengembangan ekonomi kreatif di Siak, dalam rangka mempersiapkan kabupaten Siak sebagai salah satu kunjungan wisata unggulan di Sumatera.

Sumber : Humas Kab. Siak, 16 September 2017

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WordPress › Galat